Membuat presentasi yang baik dimulai dengan menyusun draft konten tentunya. Tidak peduli seberapa menarik materi yang akan disampaikan, jika presenter tidak mengeluarkannya dari pemikiran dan tidak muncul di slider dengan cara yang benar, maka presenter akan berhadapan dengan audiens yang kaku karena tidak antusias dengan presentasinya. Salah satu hal terpenting yang harus diperhatikan selama melakukan presentasi adalah menjadi penyampai materi yang baik, dan itu merupakan kunci untuk mengembangkan gaya berbicara seseorang saat memberikan atau menyampaikan materi di depan khalayak umum.
Pada dasarnya, dalam presentasi, hal yang perlu dipersiapkan adalah latihan berulang-ulang. Meskipun mungkin sulit bagi mereka yang memiliki jadwal padat untuk memiliki waktu luang untuk berlatih, namun ternyata ini penting jika ingin menyampaikan presentasi yang mengundang antusiasme audiens. Lakukan latihan berkali-kali agar semua kekhawatiran dan rasa gugup di depan audiens juga bisa teratasi, karena salah satu hal yang merusak konsentrasi ketika memberikan presentasi adalah gugup.
Selain berlatih, tentunya juga perhatikan konten yang akan disampaikan. Secara umum, terdapat dua hal dalam presentasi, ekstrinsik dan intrinsik. Ketika membahas mengenai penampilan, gesture dan tone suara, maka itu terkait dengan hal ekstrinsik. Sementara hal intrinsik adalah topik atau materi presentasi.
Audiens hanya akan tertarik dengan topik yang baru bagi mereka. Presenter tidak akan bisa memberikan presentasi yang bagus jika dalam praktiknya tidak menginspirasi audiens, sehingga penting untuk selalu mencari trik atau cara yang menarik agar audiens tidak bosan.
Selain hal tersebut di atas, lakukan juga pengaturan waktu. Atur waktu dalam presentasi agar seimbang dan proporsional, artinya ada waktu untuk berbicara, ada waktu untuk audiens terlibat dalam diskusi. Biasanya, presentasi dibagi menjadi tiga sesi, penyampaian materi, sesi tanya jawab dan sesi simpulan atau penutup. Pembatasan membantu untuk lebih fokus pada apa yang benar-benar penting untuk dipresentasikan.
Ketahui juga tentang apa yang harus dibicarakan, dan apa yang harus dihindari pada saat presentasi. Ini tentu sangat penting untuk keberhasilan presentasi yang baik. Tidak disarankan menampilkan lebih dari 20 slide, karena pastinya hal itu akan sangat menyita waktu dan membuat audiens bosan. Sebelumnya, tentu harus melakukan proses editing yang baik agar presentasi lebih efektif. Jika dirasa terlalu diluar topik, atau hanya sedikit yang relevan dengan poin utama, ubah segera materi presentasinya, karena khawatir akan terlalu melebar dan memunculkan banyak pertanyaan dari audiens.