Asrama Putri Al Masoem

Tata Tertib dan Aturan di Asrama Putri

Tentunya ada beberapa aturan di asrama putri yang harus diketahui oleh para siswi. Pasalnya, asrama menjadi tempat yang ketat untuk menimba ilmu dan keagamaan. Meski begitu, kegiatan di dalamnya cukup beragam untuk membentuk karakter anak agar menjadi lebih baik. Apalagi kehidupan di era sekarang sangat rentan dengan pergaulan bebas.

Oleh karena itu, sebagai orang tua sangat penting untuk menemukan pendidikan terbaik untuk anak. Jika Anda ingin sekolah berbasis Islamic, maka Al Masoem bisa menjadi solusi tepat. Menyediakan dua sistem, yakni boarding school dan full day membuat para siswa dan siswinya dibekali ilmu pengetahuan dan juga keagamaan.

Mengenal Lebih Dalam Sekolah Al Masoem

Al Masoem adalah salah satu rekomendasi sekolah Islami terbaik yang berada di wilayah Bandung. Dengan memilih sistem boarding school, Anda bisa merasakan sekolah berasrama terbaik. Apalagi Al Masoem mempunyai kurikulum khusus yang berbeda jika dibandingkan dengan sekolah umum lainnya.

Jika ingin belajar lebih dalam tentang Tahsin, Kitab Kuning, dan Tahfidz, maka Al Masoem jadi solusi tepat. Tidak hanya berfokus pada agama saja, tapi sekolah tersebut akan menekankan pendidikan karakter siswa dan siswinya. Alhasil, murid di sana bisa lulus dengan akhlak yang baik dan pengetahuan yang luas.

Selain itu, orang tua tidak perlu lagi khawatir tentang pendidikan yang didapatkan oleh anaknya. Apalagi jika anak tersebut mempunyai pergaulan yang salah sebelumnya atau mempunyai akhlak yang kurang baik.

Dengan membimbingnya ke tempat pendidikan terbaik akan membuat anak menemukan jati dirinya sendiri. Anak juga akan semakin dekat dengan Allah karena dibekali dengan ilmu keagamaan yang lebih banyak.

Mengenal Tata Tertib dan Aturan di Asrama Putri

Seperti yang sudah diketahui, asrama adalah tempat yang cukup ketat. Cocok untuk melatih anak agar lebih mandiri, bertanggung jawab, dan menjadi pribadi yang baik. Sebelum memutuskan untuk bersekolah di Al Masoem, ada baiknya untuk mengetahui aturan di asrama putri agar tidak kaget.

  1. Ketentuan Penggunaan Smartphone

Salah satu aturan yang diberlakukan di asrama Al Masoem adalah ketentuan dalam penggunaan smartphone. Di Al Masoem, perangkat elektronik tersebut dilarang keras. Hal ini karena moto dari sekolah Islami itu adalah Sekolah untuk Sekolah. Artinya, sekolah Al Masoem ditujukan untuk belajar dan bersekolah.

Larangan ini sudah tertulis jelas dalam tata tertib sekolah dan pesantren. Jika mengingat era sekarang yang tidak bisa lepas dari smartphone, tentunya akan sulit bagi sebagian siswa. Namun, dengan jauh dari smartphone, siswa dan siswi bisa mendapatkan sejumlah keuntungan.

Mulai dari kesehatan terjaga, tidak mudah kecanduan, sampai tidak salah pergaulan yang menyebabkan pelanggaran agama. Aturan di asrama putri, jika santri ingin melakukan komunikasi dengan orang tua, boleh menggunakan HP.

Namun, HP tersebut haruslah HP zaman dulu yang tidak mempunyai kamera, bluetooth, dan tidak bisa mengakses internet. Hal ini dianggap sebagai salah satu bentuk keringanan kepada siswi yang mondok agar tetap dekat dengan orang tua.

Apalagi para santri hanya diberikan pulang satu kali dalam satu bulan. Oleh karena itu, penggunaan HP zaman dulu termasuk kekenduran pihak Al Masoem terhadap siswi yang rindu atau tidak bisa jauh dari kedua orang tuanya.

  1. Penggunaan Laptop

Aturan di asrama putri yang kedua adalah penggunaan laptop. Penggunaan laptop akan dibatasi, kecuali sangat dibutuhkan atau berada dalam situasi genting. Adanya pengurangan penggunaan laptop bertujuan untuk mencegah adanya kecemburuan sosial antar para siswi.

Selain itu, sekolah Al Masoem mempunyai lab komputer yang berkualitas. Jadi, penggunaan laptop tidak bisa dijadikan sebagai alasan. Karena para siswi bisa manfaatkan lab tersebut dengan akses internet yang cepat.

Tidak hanya itu saja, lab untuk santri perempuan dengan santri laki-laki dibedakan. Alhasil, para santri bebas menggunakannya sehingga tidak akan kudet. Ditambah lagi fasilitas yang disajikan sudah layak sehingga bisa langsung digunakan oleh para santri.

  1. Adanya Reward dan Punishment

Salah satu tata tertib yang harus Anda ketahui dari sekolah Al Masoem adalah menerapkan reward dan punishment. Jadi, jika ada santri yang melanggar peraturan dan tata tertib di asrama, maka akan mendapatkan poin. Sebelumnya, pihak Al Masoem sudah memberikan tata tertib kepada orang tua yang ingin mendaftarkan anaknya.

Apabila poin seorang anak sudah mencapai batas yang sudah ditentukan, maka anak tersebut akan dikembalikan kepada orang tuanya. Selain itu, pihak sekolah Al Masoem selalu memberikan toleransi dengan memanggil orang tua terlebih dahulu. Tujuannya agar orang tua tahu bagaimana sikap santri selama di sekolah atau pun asrama.

Tidak hanya punishment, Al Masoem juga akan memberikan reward kepada siswa atau siswinya yang berhasil mendapatkan prestasi. Dengan adanya penerapan sistem ini membuat anak bisa terdorong untuk lebih semangat. Selain itu, aturan di asrama putri ini terbilang cukup ampuh untuk membentuk karakter anak menjadi lebih baik.

  1. Ketentuan Barang yang Tidak Boleh Dibawa Lainnya

Selain smartphone dan laptop, ada lagi ketentuan barang lainnya yang tidak boleh dibawa oleh santri. Mulai dari benda tajam, barang yang bersifat pornografi, dan barang yang bersifat membahayakan.

Kartu remi dan domino termasuk barang yang bersifat pornografi sehingga akan dimusnahkan. Sementara barang yang bersifat membahayakan adalah rice cooker, pemanas, dan solder. Barang tersebut akan diambil oleh pengelola yang nantinya akan diserahkan ke Musa’adatul Ummah.

Melihat beberapa tata tertib dan aturan di asrama putri sekolah Al Masoem, apakah Anda ingin mencobanya? Jika ingin mendapatkan pendidikan agama dan ilmu yang lebih banyak dibandingkan sekolah umumnya, maka Al Masoem jadi pilihan tepat.