Assalamualaikum warohmatullohi wabarokatuh.
SUBHANALLAH WALHAMDULILLAH WALAILLAHAILLOH. WALLAHU AKBAR.
Semoga kita selalu sehat dalam lindungan Allah SWT.
Mari saling mendoakan ;
Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:
وَا لَّذِيْنَ كَفَرُوْا وَكَذَّبُوْا بِـاٰيٰتِنَاۤ اُولٰٓئِكَ اَصْحٰبُ النَّا رِ ۚ هُمْ فِيْهَا خٰلِدُوْنَ
“Adapun orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami, mereka itu penghuni neraka. Mereka kekal di dalamnya.”
(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 39)
Ayat ini memperlihatkan bahwa syarat masuk syurga harus mu’min. Masuk syurga itu sepertinya mudah asal menucapkan Laa ilaa ha illallaah, tapi menjadi sulit juga bagi orang non muslim, sebaik apapun orang non muslim tetap tidak akan bisa masuk syurga.
Selama tidak melakukan dosa syirik, seorang mu’min dijamin syurga
إِنَّ اللَّهَ لَا يَغْفِرُ أَنْ يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذَلِكَ لِمَنْ يَشَاءُ
“Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya” (QS. An Nisa: ayat 48)
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ كَانَ آخِرُ كَلَامِهِ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ دَخَلَ الجَنَّةَ
“Barang siapa yang akhir perkataannya adalah ‘lailaha illallah’, maka dia akan masuk surga.”
(HR. Abu Daud )
Ya Allah, mudah mudahan akhir perkataan sebelum ajal menjemput yang terucap “lailaha illallah”.
Aamiin yaa robbal aalamin
