Menghafal Al-Qur’an sejak usia muda merupakan impian banyak orang tua dan siswa. Namun, proses tersebut membutuhkan bimbingan yang tepat, lingkungan yang kondusif, serta metode yang efektif. SMP Al Masoem, sebagai salah satu sekolah Islam unggulan di Bandung, menghadirkan Program Tahfidz yang dirancang khusus untuk mencetak hafidz muda dengan capaian hafalan yang luar biasa.
Program ini bukan hanya fokus pada target hafalan, tetapi juga membentuk karakter islami, kedisiplinan, serta keseimbangan antara akademik dan keagamaan. Dengan dukungan pengajar profesional, sistem belajar yang terstruktur, dan lingkungan yang mendukung, siswa mampu menghafal hingga belasan juz selama menempuh pendidikan di SMP Al Masoem. Lalu, apa saja keunggulan dari program ini? Simak ulasannya berikut ini!
Mencetak Hafidz Muda
SMP Al Masoem memiliki komitmen yang kuat dalam membentuk generasi muda yang tidak hanya cerdas dalam ilmu pengetahuan, tetapi juga memiliki kedalaman spiritual melalui program Tahfidz Al-Quran. Program ini dirancang secara khusus untuk membekali siswa dengan kemampuan menghafal Al-Quran, dengan target minimal lulus 3 juz.
Metode Tilawati: Kunci Keberhasilan
Salah satu metode yang digunakan dalam program Tahfidz di SMP Al Masoem adalah metode Tilawati. Metode ini menekankan pada pengulangan dan latihan secara konsisten, sehingga siswa tidak hanya menghafal, tetapi juga memahami makna dan mampu membaca dengan tartil.
Metode Tilawati memiliki beberapa keunggulan, antara lain:
- Memudahkan Hafalan: Dengan pengulangan yang terstruktur, siswa lebih mudah menghafal ayat-ayat Al-Quran.
- Memahami Makna: Metode ini juga membantu siswa memahami arti dan kandungan ayat yang dihafal.
- Membaca dengan Tartil: Tilawati melatih siswa membaca Al-Quran dengan baik dan benar sesuai dengan tajwid.
- Menumbuhkan Kecintaan: Metode ini dapat menumbuhkan kecintaan siswa terhadap Al-Quran.
SMP Al Masoem memiliki target yang tinggi dalam program Tahfidz ini. Semua siswa, tanpa terkecuali, ditargetkan minimal hafal 3 juz sebelum lulus. Target ini bukan hanya sekedar hafalan, tetapi juga sebagai bekal bagi siswa dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Akan tetapi hal menarik yang terjadi di lapangan tidaklah demikian, beberapa siswa berhasil menghafal hingga belasan juz, contoh nyata saja adalah Bilal Najib Rifa’i yang berhasil menghafal hingga juz 19 (juz 30,29,28,27,26,25,24,23,22,21,20,19) keberhasilan ini adalah bukti nyata bahwa target yang sedikit di mata orang bisa dimanfaatkan menjadi lebih banyak bagi para siswa yang memang berminat untuk menghafal hingga melebihi target. Selain Bilal Najib Rifai juga ada beberapa siswa yang berhasil meraih hafalan dengan target yang cukup banyak seperti : Aisyah Nur Azkiya, Naura Kaysha Givanty dan Aniq Zayn Naqiyyah Mutsla yang baru lulus 2 juz di bulan ini, mengingat mereka juga masih di kelas 8 artinya masih ada satu tahun lebih untuk bisa menambah pundi pundi hafalan Al Qurannya. Sedangkan yang lulus juz 30 juga sudah amat sangat banyak sekali, mengingat target SMP adalah semua wajib lulus minimal juz 30. Maka dari itu 1 juz bagi Al Masoem adalah bekal minimal siswa setelah lulus SMP.
Mengapa Memilih Program Tahfidz di SMP Al Masoem?
- Kurikulum Terpadu: Program Tahfidz di SMP Al Masoem terintegrasi dengan kurikulum pendidikan umum, sehingga siswa tidak hanya unggul dalam hafalan, tetapi juga dalam pelajaran lainnya.
- Tenaga Pendidik Berkualitas: SMP Al Masoem memiliki tenaga pendidik yang ahli di bidang Tahfidz dan memiliki pengalaman dalam membimbing siswa mencapai target hafalan.
- Fasilitas Pendukung: SMP Al Masoem menyediakan fasilitas yang mendukung kegiatan Tahfidz, seperti ruang belajar yang nyaman, perpustakaan dengan koleksi Al-Quran yang lengkap, dan lingkungan yang kondusif.
- Motivasi dan Dukungan: Siswa akan mendapatkan motivasi dan dukungan secara terus-menerus dari guru, teman, dan lingkungan sekolah, sehingga semangat dalam menghafal Al-Quran tetap terjaga.
Program Tahfidz di SMP Al Ma’soem adalah pilihan yang tepat bagi siswa yang ingin memiliki kemampuan menghafal Al-Quran dan menjadikannya sebagai bekal hidup. Dengan metode Tilawati dan target minimal Juz 30, SMP Al Masoem berkomitmen untuk mencetak hafidz muda yang tidak hanya dihafal, tetapi juga memahami dan mengamalkan nilai-nilai Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari.
