Dalam rangka implementasi Program Profil Pancasila Kurikulum Merdeka, siswa SMA Al Ma’soem kelas 10 melaksanakan kegiatan Gelar Karya Project. Acara ini digelar pada pekan ketiga bulan Mei dan diselenggarakan selama dua kali, yakni hari Senin (15 Mei 2023) dan Kamis (18 Mei 2023). Seluruh kegiatan ini bertempat di lapangan Dome Yayasan yang cocok digunakan untuk penampilan besar dari setiap kelas.
Kegiatan ini pun menarik perhatian salah satu media radio ternama di Bandung yaitu PRFM 107.5. Pada hari Kamis (18/05) lalu, wartawan dari PRFM 107.5 mengadakan siaran radio on the spot secara live di lingkungan Yayasan Al Ma’soem dengan mengundang narasumber Ir. Deni Purwadi, M.Pd selaku Kepala SMA Al Ma’soem dan Didik Permana, S.Pd selaku Koordinator Project.
Siaran Radio On The Spot Bersama PRFM 107.5. Sumber: Humas Al Ma’soem
Dalam penjelasan Pak Deni, kegiatan yang didasari dari Program Profil Pancasila ini sudah berjalan sebanyak 2 kali dengan tema yang berbeda. “Yang ketiga ini, kebetulan mengambil tema budaya. Kita menggali keragaman budaya Indonesia, harus mengenal budaya di Indonesia”, tutur Pak Deni.
Setiap kelas diberikan pilihan antara pameran karya seni atau penampilan seni di depan panggung, walau ternyata lebih banyak yang memilih untuk tampil. Wujud penampilan mereka dapat berupa tarian, nyanyian hingga dramatisasi. Sedangkan bagi kelas yang memilih pameran akan memajang karya seni budaya Indonesia hingga membuat stand makanan lokal.
Terkhusus bagi yang tampil, tidak menutup kemungkinan dipadukan dengan beberapa kebudayaan luar sebagai wujud kreativitas siswa. “Bahkan dari hari kemarin (Senin) itu, bukan hanya budaya Indonesia saja. Ada budaya Jepang juga, dikompilasi dengan budaya Indonesia. Saat ini pula, setiap kelas (yang tampil) sudah menyediakan 3-4 kebudayaan yang ingin ditampilkan”, ujar Pak Didik.
Kegiatan Gelar Karya Project dilakukan selama 2 hari terpisah yang dibagi antara kelas 10-1 hingga 10-5 di hari Senin dan kelas 10-6 hingga 10-10 di hari kamis. Pembagian ini dilakukan guna memberikan waktu yang cukup bagi setiap kelas untuk tampil. Nantinya mereka akan ditonton oleh siswa kelas 10 lainnya beserta para guru yang menilai.
Penampilan tarian dengan kostum oleh siswa kelas 10. Sumber: Humas Al Ma’soem
Satu hal yang menarik perhatian pak Deni dari Gelar Karya Project ini adalah keaktifan siswa. Beliau mengaku kalau mengikuti kegiatan di kelas saja tidak cukup untuk memperlihatkan potensi siswa.
“Justru dengan kegiatan ini, saya jadi tahu potensi anak ketika diberikan kebebasan dalam mengerjakan project. Ada anak yang terlihat diam menjadi aktif meramaikan” tutur Pak Deni.
Kurikulum Merdeka yang baru mulai diterapkan di SMA Al Ma’soem angkatan 2022/2023 ini terbilang cukup unik dibanding dengan kurikulum sebelumnya. Bila dilihat sepintas, angkatan ini akan lebih banyak mengerjakan tugas projek bersama alih-alih fokus belajar di kelas. Inilah wujud dari pelaksanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila atau 5P yang khas dari Kurikulum Merdeka.
Jenis pembelajaran profil pelajar Pancasila ini berguna untuk melatih setiap siswa untuk menggali isu nyata di lingkungan sekitar dan berkolaborasi untuk memecahkan masalah tersebut. Maka dari itu dibutuhkan alokasi waktu tersendiri guna memastikan projek dapat berjalan dengan baik, salahj satunya seperti pengadaan Gelar Karya Project.
Ditulis oleh: Gumilar Ganda