SD Al Ma’soem sebagai sekolah inovatif yang selalu mengedepankan pengembangan minat, bakat dan potensi setiap peserta didiknya, termasuk minat para peserta didik dalam bahasa dan sastra. Dan alhamdulillah dua orang peserta didik SD Al Ma’soem berhasil menorehkan prestasi yang baik dalam kompetisi storytelling se-Bandung Raya beberapa waktu yang lalu.
Pada kegiatan 2nd Annual English Week – English in Picturesque and Sociable Declamation yang diselenggarakan oleh Pribadi Bilingual Boarding School Bandung, dua orang siswa SD Al Ma’soem berhasil meraih Juara II dan III pada kategori Storytelling Competition yang mempertemukan sekolah-sekolah unggulan dari daeah Bandung dan sekitarnya.
Nadhira Muthmainah Kelas VI – A meraih Juara II dan Siti Gesya Kelas VI – Super meraih Juara III Storytelling Competition setelah bersaing dengan puluhan siswa lainnya. Guru pembimbing sekaligus pelatih English Club SD Al Ma’soem, Ibu Indayani, S.P., menerangkan bahwa persiapan para peserta didik yang turut dalam kompetisi ini tergolong cukup singkat, namun dengan minat dan motivasi yang tinggi dari para peserta didik, mereka dapat menorehkan prestasi yang baik.
“Para peserta didik hanya melakukan latihan seperti biasa, tidak ada persiapan khusus yang dilakukan oleh para peserta didik dalam menghadapi kompetisi ini, dan alhamdulillah karena mereka sudah terbiasa dalam menghadapi kompetisi yang diikuti jadi sudah tidak canggung lagi dalam lomba kemarin,’ ungkap Indayani.
Senada dengan Indayani, Wakil Kepala Sekolah SD Al Ma’soem Bandung Bidang Kesiswaaan, Dewi Anggraenim, S.S., mengaku sangat bangga dan menerangkan bahwa setiap peserta didik di SD Al Ma’soem dipacu dan dimotivasi melalaui berbagai program untuk mendukung setiap minat, bakat dan potensi yang mereka miliki.
“Kami sangat bangga dengan prestasi yang baru diraih oleh siswa kami dalam kompetisi storytelling kemarin, dan alhamdulillah para peserta didik SD Al Ma’soem hampir selalu bisa menorehkan prestasi dalam setiap kejuaraan yang diikuti. Hal tersebut sejalan dengan moto Yayasan Al Ma’soem Bandung yang selalu menjadikan pengembangan minat, bakat dan potensi para peserta didiknya menjadi salah satu fokus utama dalam sistem pendidikannya,” tutup Dewi.