Almasoem.sch.id,- Fenomena sekarang ini, Pengetahuan tentang nama-nama bulan pada tahun hijriyah sangat kurang, jika dibandingkan dengan nama-nama bulan Masehi. Sebagai seorang muslim, sudah sepantasnya pengetahuan dan penggunaan bulan Hijriyah sudah selayaknya diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, karena beberapa pelaksanaan ibadah baik wajib maupun sunah ditentukan oleh waktu Hijriyah seperti Ibadah Shalat, Haji, Sahum Ramadhan, shaum sunah pertengahan bulan, dan sebagainya. Seperti yang kita ketahui, nama-nama bulan di tahun Hijriyah adalah Muharram, Shafar, Rabiul Awwal, Rabi’ul Akhir, Jumadal Ula, Jumadal Akhir, Rajab, Sya’ban, Ramadhan, Syawal, Dzulqo’dah dan Dzulhijjah.
Berdasarkan hal tersebut, Al Ma’soem Group setiap tahunnya selalu menyelenggarakan peringatan muhasabah tahun baru Hijriyah, hal ini dimaksudkan agar komunitas Al Ma’soem bisa mengetahui tentang tahun hijriyah. Peringatan tahun baru hijriyah 1442 dilaksanakan pada Rabu, 19 Agustus 2020. Karena masih masa pandemi Covid-19, maka pelaksanaannya melalui media Luar Jaringan (Luring) dan Dalam Jaringan (Daring).
Santri yang sudah mondok tatap muka dan ustadz melaksanakan muhasabah tahun baru hijriyah dari Masjid Pesantren Al Ma’soem, sedangkan karyawan Al Ma’soem Group melalui media daring menggunakan aplikasi Zoom serta streaming youtube untuk santri yang ada di rumah.
Ketua Yayasan Al Ma’soem Bandung, Dr. Ir. H. Ceppy Nasahi Ma’soem pada sambutannya mengingatkan kepada santri, khususnya yang sudah ada di pondok pesantren Al Ma’soem untuk senatiasa menjaga kesehatan, makan yang teratur, olah raga yang rutin, istirahat yang cukup dan juga melaksanakan protocol covid-19 (mamakai masker, jaga jarak, mencuci tangan). Selanjutnya, kata Ceppy “Sebagai seorang muslim, sudah seharusnya lebih faham dengan kalender Islam dibandingkan dengan tahun Masehi, kalender Islam banyak kelebihan dibandingkan dengan Masehi.
Dalam rangkaian peringatan pergantian tahun baru, dilaksanakan muhasabah. Muhasabah itu bisa mengingat bekal apa yang sudah kita persiapkan untuk kehidupan nanti diakhirat. Ada istilah yang sering kita dengar orang kuat, yang kuat dalam perspektif Islam adalah orang yang mempunyai kesempatan marah, tapi bisa menahan amarahnya, orang cerdas banyak mengingat kematian dan mempersiapkan bekal untuk menghadapi kematian”
Selain taushiyah, untuk karyawan Al Masoem Group dilaksanakan juga pengundian tabung haji Al Masoem yang dilaksanakan secara daring melalui aplikasi zoom. Alhamdulillaah yang terpilih dan akan didaftarkan Haji untuk tahun ini dan tahun depan berjumlah 14 orang sebagai berikut : Evan Agustianto (AMDK), Yayah , Ahmad Zeni (YAB), Sudianto (Direktorat AMDK), Nurapendi (PSAM), Ajang Supriata (SPBU), Dikdik M Sulaeman (YAB), M. Yasin Fauzan (SPBU), Agus Yudi Ali Firdaus (PSAM), Fier Destrian (PSAM), Yana, Agus Mulyana (BAMS).
Penulis : Ayi Miraz