
Apa itu bakat? Bakat adalah kemampuan bawaan seseorang yang ada sejak lahir dan masih membutuhkan dorongan untuk hasil yang lebih maksimal. Bakat berbeda dengan minat atau kemampuan. Ketiganya memiliki hubungan dalam pengembangan diri seseorang.
“Seseorang yang memiliki hasil maksimal terhadap pengerjaan sesuatu belum tentu memiliki minat yang tinggi terhadap sesuatu itu. Kadang hanya karena bakat!”
Definisi Bakat Secara Luas

Bakat secara umum dapat memiliki sebagai kemampuan alamiah seseorang terhadap sesuatu hal. Potensi bakat ini masih membutuhkan dorongan untuk pengembangannya.[1]
Contoh bakat misalnya seorang anak yang bisa menggambar dengan bagus tanpa adanya latihan sebelumnya. Kemampuan secara alami itulah yang termasuk bakat.
Contoh bakat dalam kehidupan sehari-hari misalnya seorang anak yang suka menyanyi dengan suara yang masih polos dan bagus, kemungkinan ia memiliki potensi bakat menyanyi untuk mendapatkan dorongan dan pengembangan lebih lanjut dari orang tua dan lingkungannya.
Perbedaan Bakat dan Minat

Minat merupakan bentuk kecenderungan hati seseorang terhadap sesuatu yang ia inginkan. [2]
Minat seseorang terhadap sesuatu dapat terjadi karena berbagai faktor baik secara internal dalam diri seseorang ataupun kondisi lingkungan sekitar.
Keduanya, antara bakat dan minat memiliki hubungan sekaligus perbedaan. Banyak yang menganggap bakat sama saja dengan minat sehingga jika hal tersebut perspektifnya dalam pembelajaran, akan berdampak negatif pada peserta didik.
Anak yang memiliki bakat matematika misalnya, belum tentu sebenarnya ia memiliki minat terhadap matematika tersebut. Bisa jadi ia malah minat dunia seni, bahasa Inggris, dan lainnya.
Namun, biasanya orang melihat sesuatu hanya dari bakat saja. Seorang anak yang memiliki nilai tinggi di bidang study A pada akhirnya guru menganggap bahwa anak tersebut minat dengan bidang studi A. Belum tentu hal tersebut terjadi.
Anak yang memiliki minat terhadap suatu bidang studi, ia akan senang mengerjakannya walaupun nilainya rendah. Bisa jadi ia tak memiliki bakat yang baik terhadap bidang studi tersebut, tetapi minat saja yang cukup tinggi.
Minat yang mendapatkan dorongan pengembangan tinggi, bisa jadi akan mengalahkan bakat yang ada. Sebaliknya, bakat yang tidak terasah dengan baik lama kelamaan kemampuan tersebut bisa terkalahkan dengan yang memiliki minat.
Jadi, baik orang tua maupun guru wajib mengetahui definisi bakat dan melihat kecenderungannya pada anak. Apakah minat atau bakat yang ada pada anak tersebut, orang tua dan guru harus tau.
Pertemuan minat dan bakat pada anak akan melejitkan potensi prestasi yang terbaik.
Tabel Perbedaan Minat dan Bakat:
| Bakat | Minat |
| Kemampuan | Kecenderungan |
| Bawaan sejak lahir | Muncul sewaktu-waktu |
| Membutuhkan dorongan dan pengembangan | Membutuhkan pengetahuan dan keahlian |
Al Ma’soem Sebagai Sekolah Pengembangan Minat dan Bakat

Bagi Anda para orang tua yang ingin memastikan pendidikan anak-anak Anda berbasis pada pengembamgan minat dan bakat, maka bergabunglah dengan Al Ma’soem.
Sekolah dengan sistem pendidikan yang bersahabat terhadap pengembangan bakat dan minat siswa. Menyajikan banyak kegiatan ekstrakurikuler yang menjawab kebutuhan zaman.
Bagi Anda yang memiliki anak dengan bakat olahraga yang menonjol, Al Ma’soem menawarkan fasilitas olahraga super lengkap mulai dari kolam renang, lapangan basket, badminton, mini soccer, futsal, dan sebagainya.
Fasilitas tersedia dalam rangka membantu siswa-siswi dalam mengenali bakat dan mengasah minat potensi mereka.
Sekolah Al Ma’soem mendorong peserta didiknya untuk bisa berprestasi berdasarkan pada bakat dan minat yang ada. Iklim dan suasana belajar yang menyenangkan melalui sistem boarding membuat anak-anak merasa nyaman menempuh studi di Al Ma’soem.
Tunggu apalagi, kami tunggu putra-putri Anda bergabung di Al Ma’soem. Mencetak generasi unggul Indonesia melalui dunia pendidikan yang kompeten dan berprestasi.
Apa itu bakat? Tak perlu Anda ragukan lagi definisinya. Al Ma’soem akan mengasah bakat dan potensi putra-putri Anda.
